Mengenali Kepribadian Lewat Zona Tulisan




Oleh: DJULIANTO SUSANTIO
(Pemerhati Fisiognomi dan Palmistri, di Jakarta)

Grafologi dikenal juga sebagai analisis tulisan tangan. Sesungguhnya, grafologi lebih tepat disebut tulisan otak (brain writing). Logikanya, seseorang yang tidak mempunyai tangan, akan menulis dengan kaki atau mulut. Nah, kalau tidak punya otak, dengan apa dia menulis?

Seperti halnya fisiognomi, palmistri, dan metode-metode lain, grafologi bisa membantu kita untuk mengenali kepribadian orang lain. Karena tulisan diperintahkan oleh otak, tentu tulisan dipengaruhi oleh seberapa jauh kemampuan seseorang untuk menangkap perintah otak itu.

Tentu kita sudah mahfum kalau di dunia ini ada orang bodoh dan pintar, ada orang malas dan rajin, ada orang jujur dan pembohong, dsb. Nah, semua itu bisa dikenali lewat tulisan yang dia hasilkan.

Ada berbagai faktor yang dianalisis untuk mengenali kepribadian seseorang. Misalnya zona tulisan, bentuk huruf, kemiringan huruf, model tanda tangan, dsb. Mari kita mengenali sedikit demi sedikit kepribadian calon pasangan Anda, calon karyawan Anda, teman bisnis Anda, atau siapa saja. Semua berlaku, tidak pandang usia atau golongan sosial.

1. ZONA
Zona tulisan dibagi tiga, yakni:
  1. Zona atas: memperlihatkan aspirasi spiritual, impian, harapan, ambisi, cita-cita, tujuan, intelektual, imajinasi, idealisme, pikiran, proses mental, dihubungkan dengan superego, masa depan, dan badan atas.
  2. Zona tengah: mengungkapkan sikap praktis terhadap peristiwa sehari-hari, teman, keluarga, logika, rasional, instink, dihubungkan dengan ego, saat ini, dan badan tengah.
  3. Zona bawah: mengemukakan sikap dan respons emosional terhadap aspek fisik kehidupan, termasuk seks, posesif, materialisme, keinginan, nafsu, dihubungkan dengan id, masa lampau, dan badan bawah.

Zona Atas
  • Rata-rata: tujuan, ambisi, mimpi, dan pandangan normal.
  • Tinggi: mengejar kepuasan intelektual, idealistik, mungkin tidak praktis, kurang tersentuh dengan realitas, sombong, bangga, sensitif terhadap kritik.
  • Pendek: praktis, tertarik pada hal-hal yang biasa dalam kehidupan sehari-hari dan tidak pernah melihat di luar yang nyata, secara mental siap tetapi tidak mampu menerapkan ide-ide, menunjukkan penolakan untuk menerima impuls yang kuat ke arah agama atau esoterik.
  • Lurus: orang yang baik, tipe yang lebih praktis dan logis, secara temporer menahan kreativitasnya.
  • Langsing: ideal, cenderung melamun, tingkatan minat dalam kehidupan rohaniah.
  • Loop: menunjukkan pikiran yang kreatif.
  • Loop sedang: menunjukkan kasih sayang, sikap terbuka.
  • Loop lebar: ada sifat enggan untuk mengumbar emosi.
  • Loop bervariasi: kurang dapat mengendalikan diri.
  • Loop sangat besar: posesif, penuh perhatian.
  • Loop sangat pipih: kendali diri yang kuat, sopan santun, keseimbangan emosi.
  • Loop pipih disertai garis t melayang: merasa mempunyai misi yang didorong oleh nalurinya.
  • Tidak ada loop: jiwa yang penuh perhatian, berusaha mengendalikan emosi dengan prinsip, filsafat, dan logika.
  • Lemah: menunjukkan kurangnya perhatian terhadap jangkauan pikiran yang jauh.
  • Sangat tinggi: upaya untuk menjangkau idealisme atau agama, berjiwa mistik.
  • Disertai garis t yang tidak terkait: pemikiran yang telah lepas dari kenyataan dan konsep-konsep yang ada, berkaitan dengan fanatisme.
  • Kadang tinggi, kadang rendah: menunjukkan pribadi yang senantiasa menjalani diskusi atau terdorong untuk bertindak semata-mata atas alasan praktis tetapi tidak pernah kehilangan idealismenya.
  • Terkait dan melengkung ke bawah: menunjukkan kasih dan pengertian terhadap sifat alami manusia. Bila tekanannya kuat: sinisme.
  • Melengkung ke kiri: keterlibatan pada masa lalu, mungkin pengaruh orang tua atau sekolah.
  • Loop dan menghadap ke belakang: emosi yang berkaitan dengan prinsip. Bila pada huruf d dan t: menunjukkan kebencian terhadap masa lalu dan perasaan emosional yang terkungkung.
  • Menghadap ke belakang dan kaitannya diulang: selalu memeriksa ulang atau selalu ingin berusaha menyenangkan pimpinan di masa lalu.
Zona Tengah
  • Besar: berusaha memberi kesan kepada orang lain, suka bergaul, praktis, menghindari tindakan-tindakan instink.
  • Kecil: berinstink kuat, tipe akademis yang bekerja berdasarkan standarnya sendiri, tidak berusaha memberi kesan kepada orang lain.
  • Zona tengah lebih besar daripada zona atas dan bawah: ada keramahtamahan dan lapisan praktis yang kuat pada kepribadian ybs.
  • Meluas: emosi.
  • Bersudut tajam: ide.
  • Dilukis atau tak berkait: kerapian dan pola kerja.
  • Tidak ada loop: berorientasi sosial.
  • Sebagian tulisannya tidak lengkap atau terbuka: sangat kasual, kurang keterlibatan secara emosional.
  • Loop lebar: emosi yang lepas atau perasaan yang tidak pada tempatnya.
  • Bagian tengah disertai lengkung bawah: mempunyai nafsu makan yang besar dan perilaku yang riang.
  • Bentuk hurufnya rapat dan tajam: lebih memikirkan ide-ide daripada memikirkan orang lain.
  • Tulisan tajam dengan tarikan ke atas dan bagian atas yang lebih besar: seorang penulis cerita.
  • Loop pada tulisan yang tajam: kepribadian yang sulit, lebih banyak meminta daripada memberi.
  • Seperti huruf yang terbalik, dekorasi, goresan bawah yang tajam: antisosial.
  • Tulisan yang tajam disertai tarikan ke bawah: kepribadian yang tidak penuh dengan kepura-puraan.
  • Dilukis (umumnya berbentuk lingkaran, setengah lingkaran, dan garis vertikal): mencerminkan sifat tidak sosial, menandakan pandangan hidup.
  • Terletak di bagian bawah, namun ada kecenderungan menjangkau bagian atas: frustrasi, tidak merasa puas dengan dirinya, harus memanfaatkan bakat.
Zona Bawah
  • Besar: fisik kuat, tertarik pada olahraga, berkebun, dan seks, gegabah, suka membentuk pendapat sendiri.
  • Loop lebar: akan menjadi orang yang agresif, suka berjuang, materialistis.
  • Loop kaku: dapat menjadi pemarah, suka ribut, dapat mengalami masalah seksual.
  • Loop mengarah ke kanan: adanya kekuatan fisik yang menunggu untuk dilampiaskan sesuai kehendaknya.
  • Loop terkait ke kanan: dedikasi yang terus-menerus terhadap perbuatan baik yang enerjik.
  • Lurus di antara loop: suka murung dan tidak bahagia, benci pada aktivitas fisik, senang pada hal-hal yang cepat selesai, malas, dapat menjadi orang yang artistik, musikus, atau matematikus.
  • Lurus dalam suatu garis yang sederhana: mempunyai konsentrasi yang baik, mampu mencapai hal-hal yang esensial dengan cepat dan tanpa ribut.
  • Patah atau bengkok: kelemahan fisik atau nyeri pada bagian kaki.
  • Bergelombang: konflik ringan untuk sementara.
  • Lengkung: enerji fisik yang terkendali.
  • Mengayun: bersifat memberi dan menerima.
  • Dilepas: kapasitas yang besar untuk perasaan puas dan kesenangan.
  • Memotong: penuh tuntutan fisik dan kekuatan tubuh.
  • Lengkung yang seimbang, tetapi goresan akhir berhenti mendadak: adanya kegembiraan fisik.
  • Melengkung atau mengarah ke kanan: mementingkan orang lain.
  • Menggembung: imajinasi dan ego yang berlebihan.
  • Panjang dan bulat: sikap romantik terhadap cinta dan kehidupan.
  • Segitiga: pertanda kecewa.

0 Komentar

Silahkan beri komentar dengan bijak dan sesuai dengan topik artikel, karena semua komentar akan saya moderasi terlebih dahulu sebelum ditampilkan. Thanks :)

Salam Damai

Banner Iklan Sariksa
Banner Iklan Sariksa
Banner Iklan Sariksa